[LBM TECH] Luncurkan Teknologi Regenerasi LFP Efisiensi Tinggi Secara Global, Memulai Tingkat Pertumbuhan Energi Ramah Lingkungan bagi Industri Baterai Lithium


Waktu rilis:

2025-03-22

Pada 21 Maret, LBM, anak perusahaan dari LOPAL TECH yang merupakan perusahaan terdaftar, mengumumkan teknologi revolusioner "first generation LFP regeneration technology" dalam konferensi global teknologi baru LOPAL DAY. Dengan strategi tiga dalam satu—"resource recycling + technology disruption + full chain collaboration"—LBM mendefinisikan ulang jalur pembangunan berkelanjutan industri baterai lithium.

Pada 21 Maret, LBM, anak perusahaan dari LOPAL TECH yang merupakan perusahaan terdaftar, mengumumkan teknologi revolusioner "first generation LFP regeneration technology" dalam konferensi global teknologi baru LOPAL DAY. Dengan strategi tiga dalam satu—"resource recycling + technology disruption + full chain collaboration"—LBM mendefinisikan ulang jalur pembangunan berkelanjutan industri baterai lithium.

Mengatasi Kesenjangan Sumber Daya
"First generation regeneration technology" dikembangkan bersama oleh LBM dan Huawei serta telah didaftarkan untuk perlindungan paten. Teknologi ini merupakan inovasi disruptif yang mencakup pembongkaran dan penghancuran halus lembaran elektroda bekas atau sel baterai yang belum diisi cairan, kemudian menghilangkan kotoran melalui proses regenerasi pirometalurgi bersuhu tinggi yang berjalur pendek, dan akhirnya memperoleh material katoda LFP berkinerja tinggi melalui reduksi karbon termal. Produk yang dihasilkan memiliki kepadatan kompak serbuk lebih dari 2,39 g/cm³ dengan distribusi partikel yang merata, bahkan melampaui kinerja produk LFP generasi kedua yang lebih padat. Lebih penting lagi, teknologi produksi yang canggih ini secara signifikan menekan biaya produk daur ulang dibandingkan dengan LFP tradisional, memberikan keuntungan ekonomi yang luar biasa bagi pelanggan.

Teknologi sebagai Benteng dalam Menghadapi Hambatan "Green Tariff" Uni Eropa
Di balik terobosan teknologi ini terdapat pemahaman mendalam terhadap kebutuhan industri. Dengan regulasi baru Uni Eropa yang mewajibkan baterai baru mengandung setidaknya 16% material daur ulang pada 2027 dan meningkat menjadi 26% pada 2031, serta memberlakukan tarif sanksi 10-20% bagi perusahaan yang tidak memenuhi standar, industri baterai lithium China menghadapi tantangan besar dalam menembus pasar bernilai triliunan dolar ini. "First generation regeneration technology" yang dikembangkan LBM secara proaktif menjadi "green passport" bagi perusahaan baterai untuk mengatasi hambatan perdagangan. Saat ini, teknologi ini telah berhasil melewati uji produksi stabil lebih dari 100 batch, memungkinkan pelanggan membangun rantai pasokan material terbarukan yang memenuhi standar internasional serta menghindari risiko tarif.

Memulai Tingkat Pertumbuhan Energi Ramah Lingkungan bagi Industri Baterai Lithium
Dengan skala produksi material LFP yang menggunakan "first generation regeneration technology", LBM tidak hanya mendorong transformasi strategis industri baterai lithium China dari "resource dependence" menjadi "technology output", tetapi juga menciptakan paradigma baru bagi netralitas karbon global. Dengan membangun solusi sistem penuh dalam standar proses regenerasi dan rantai industri tertutup, LBM benar-benar membuka era baru "green competitiveness" dalam industri baterai lithium.


Pesan

Ada yang bisa kami bantu?

Terhubung dengan kami!

%{tishi_zhanwei}%

Hak cipta©2024 Changzhou Liyuan New Energy Technology Co., Ltd. Semua hak dilindungi undang-undang.